Dalam Acara MQ Pagi
Yang paling bisa mencukupi adalah yang paling tau apa yang
diperlukan dan yang paling memiliki segala sesuatu yang diperlukan, Hanyalah
Allah. Kita tidak pesan jadi orang, Allah lah yang menciptakan, yang mendesign,
yang merancang diri kita dengan cermat. Sehingga yang paling tau keperluan kita
adalah pencipta kita.
Kita tidak tau banyak yang kita perlukan karena kita
tidak mengenal banyak tubuh kita ini, tapi Allah pencipta kita tau dan Dia satu
– satunya pemilik apapun yang kita perlukan. Dia Allah yang menciptakan kita
Dia juga yang menciptakan keperluan kita, dan Dialah Allah yang menggenggam
apapun yang kita perlukan dan dengan izinNya keperluan itu sampai kepda kita.
Al-kaafi, Allah yang Maha mencukupi.
Oleh karena itu kita tidak perlu sibuk ingin kaya tapi ingin
dicukupi saja, karena kaya itu tidak jelas sedang cukup itu jelas. Dan tidak
perlu juga kita ingin banyak uang, karena banyak uang kalau tidak cukup tidak
ada gunanya. Orang kaya harta belum tentu merasa cukup dalam hidupnya. Kalau
Allah mau buat, terus aja orang itu memikirkan keperluannya.
Coba aa Tanya, “sudah makan belum?” ada yang jawab sudah ada
yang jawab belum. Padahal semuanya sudah, tapi banyaknya mikir yang belum ada,
kalau pertanyaannya sudah makan malam belum? Jawabannya?? Sudah kemaren malem
yah…
Nah untuk cukup ini ternyata bukan masalah pintar, hebat, rajin, bukan
masalah kesempurnaan ikhtiar lahir, tapi kecukupan ini pintunya adalah
وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لا يَحْتَسِبُ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا
"Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki) Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu."
“Barang siapa yang tawakal kepada Allah artinya haqqulyaqin,
Allah lah yang mengurus dirinya mencukupi dirinya menjaga dirinya. Tidak ada
selain Allah yang bisa memberi se halus apapun selain hanya Allah saja. Selain
Allah itu tidak punya apa-apa, selain Allah itu bodoh tidak berdaya kecuali dititipi ilmu, selain Allah itu lemah
kecuali dikuatkan Allah. Jadi hatinya itu hanya melihat Allah saja satu satunya
penguasa, pemilik, penentu segala galanya sehingga dia merasa cukup dengan
janji jaminan Allah, karena jaminan Allah pasti.
Kata kunci
Allah memberi rezeki dari arah yang tidak disangka sangka
Buat apa punya banyak uang kalau tidak mencukupi
Tidak perlu sibuk ingin kaya tapi ingin dicukupi saja
0 komentar:
Posting Komentar